Indeks

Bupati Bengkulu Utara Audiensi ke Kemenkes, Dorong Optimalisasi Layanan Kesehatan

Potretjurnalis.com | JAKARTA, — Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap, melakukan audiensi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Jakarta, Rabu (6/8/2025). Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemenkes RI, Kunta Wibawa Dasa Nugraha.

Dalam pertemuan itu, Bupati Arie memperkenalkan diri sebagai kepala daerah terpilih untuk periode 2025–2030, sekaligus menyampaikan sejumlah persoalan dan kebutuhan strategis dalam sektor kesehatan di wilayahnya, termasuk di wilayah terluar seperti Pulau Enggano.

“Kunjungan ini merupakan bentuk silaturahmi sekaligus upaya membangun komunikasi dengan pemerintah pusat, khususnya Kementerian Kesehatan, untuk menguatkan layanan kesehatan di Kabupaten Bengkulu Utara,” kata Bupati Arie.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat melalui Instruksi Presiden (Inpres) Tahun 2025, yang memberikan atensi terhadap keterbatasan fasilitas kesehatan di Pulau Enggano. Dalam pertemuan tersebut, Bupati Arie turut meminta dukungan sarana dan prasarana kesehatan, termasuk bantuan alat kesehatan (alkes) dan penguatan sumber daya manusia kesehatan, seperti dokter umum dan dokter spesialis.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara juga mengusulkan penguatan layanan di RSUD Arga Makmur agar dapat mempertahankan status sebagai rumah sakit rujukan regional yang mampu memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha menyatakan dukungan penuh pemerintah pusat terhadap upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Provinsi Bengkulu, khususnya di Bengkulu Utara. Ia menegaskan bahwa pihaknya siap bersinergi dalam mempercepat pemenuhan kebutuhan tenaga medis dan fasilitas kesehatan di daerah.

“Alhamdulillah, hasil pertemuan hari ini cukup menggembirakan. Bengkulu Utara masuk dalam perhatian prioritas pemerintah pusat dalam program penguatan layanan kesehatan,” ujar Arie.

Tak hanya itu, Kementerian Kesehatan juga memberikan peluang kepada putra-putri daerah Bengkulu Utara untuk mengikuti program beasiswa pendidikan di bidang kesehatan yang dibiayai penuh oleh pemerintah pusat. Nantinya, para penerima beasiswa akan ditugaskan kembali untuk mengabdi di daerah asal, termasuk di wilayah-wilayah yang masih kekurangan tenaga kesehatan.

“Inilah bagian dari program kami bersama Wakil Bupati Sumarno, untuk mengurangi beban masyarakat dalam hal biaya pendidikan dan kesehatan. Beasiswa ini akan menjadi investasi jangka panjang dalam menciptakan tenaga kesehatan lokal yang kompeten dan berdedikasi,” pungkas Arie.

Exit mobile version